Pada
suatu hari seorang bapak pulang cepat dari kantor, karena ia telah
melakukan kesalahan besar di perusahannya dan hari itu juga ia dipecat
dari perusahaannya
Ia
pulang dengan kepala yang sangat pusing dan stress berat karena ia
memikirkan banyak hal, di samping belum siap dengan apa yang terjadi,
memikirkan banyak tagihan yang mesti dibayar bulan itu juga, dan
memikirkan hancurnya nama baiknya
Sementara
sang anak melihat bapaknya sedang stress seperti itu bermaksud
membikinkan kopi kesukaannya sambil bernyanyi, dan saat itu juga, ia
kaget luar biasa, karena dibentak oleh bapaknya, “Berisik, suaramu jelek
gak usah nyanyi, diam, dasar anak bodoh”
Dan
sejak saat itu, sang anak menjadi orang yang tidak percaya diri dan
merasa dirinya bodoh…. dan merasa suaranya jelek sehingga tidak berani
bernyanyi….
KENAPA?
Karena perkataan dari bapaknya masuk ke dalam bawah sadarnya, dan menjadi sebuah program di dalamnya
Untuk
melihat kekuatan kata-kata saya akan menceritakan sebuah cerita nyata,
sebuah penelitian, supaya kau tahu betapa maha kuatnya kata-kata oleh
orang tertentu, dalam kondisi tertentu
Seorang
profesor doktor dokter A, mengadakan penelitian kepada kelompok X dan Z
masing-masing kelompok terdiri dari 200 orang, dan kepada kelompok X
akan diberikan obat tidur (barbital), dan kepada kelompok Z akan
diberikan obat segar (golongan amfetamin), dan tanpa sepengetahuan ke
dua kelompok ini, obat itu ditukar, dan sang profesor doktor dokter A
berkata kepada kelompok X, “Ini obat segar (padahal obat tidur), dan
kalian nanti akan benar-benar segar mata gak ngantuk sama sekali, dan
kepada kelompok Z ia berkata, “Ini obat seger (padahal obat tidur),
nanti kalian akan segar bugar gak ngantuk”
Dan yang terjadi adalah 80% kelompok X dan Z mengalami kondisi seperti yang diKATAKAN oleh profesor doktor dokter A
Ini menjelaskan kekuatan kata-kata mengalahkan kekuatan reaksi kimiawi obat di dalam tubuh….
Pada
mulanya adalah kata-kata…. Dan kata-kata itu masuk ke dalam bawah
sadar, dan mereka menjadi keyakinan, menjadi iman, dan menjadi apapun….
Tidak
banyak orang yang tahu, bahwa kata-kata adalah SIHIR MURNI, dan
kata-kata negatif adalah sihir hitam, kata-kata positif adalah sihir
putih
BAHWA kata-kata negatif adalah mantra negatif, dan kata-kata positif adalah mantra positif
KAU
tahu, hanya dengan mengatakan, “Day by day in every way, i am getting
better and better” 20 kali pada pagi dan malam, setiap hari selama
beberapa minggu dan bulan, pasien-pasien yang sudah didiagnosis mati
oleh dokter mengalami penyembuhan yang luar biasa? Itu yang terjadi di
di Perancis jaman ahli farmasi Emilie Coue (1857 – 1926), yang kalau
diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia kira-kira “Hari demi hari di
dalam segala hal aku semakin baik dan semakin baik” dan dari situlah
terkenal autosugesti
Kau
tahu, bahwa kata-kata itu berenergi, kata-kata bisa mengubah atmosfer,
bisa mengubah bentuk kristal air, dll, ada banyak penelitian akhir-akhir
ini
Mantrai dirimu,
sihirlah dirimu dan orang-orang yang kau cintai dengan sihir putih,
dengan mantra putih…. Terutama jika kau punya anak, pada saat menjelang
tidurnya, misalnya, “Kau ini anak cerdas, selalu taat orang tua, selalu
berbakti dan rejekimu melimpah” dll
Pun mantrai dirimu misalnya setiap hari katakan, “Aku terberkati, aku sangat percara diri dan penuh kharisma” dll
Dan pada akhirnya, pada waktunya, kata-kata itu masuk dan hidup di dalam dirimu menjadi sebuah program / keyakinan / iman
Keyakinanlah
yang menggerakan seluruh hidupmu, menjadikan hidupmu seperti apa, dan
imanmu bisa memindahkan gunung!
Sumber : R. Mujiono (Romo Dewa)
0 comments:
Post a Comment