Dengan
memperhatikan pikiran-pikiran yang muncul, pikiran yang negatif, kita
akan menyadari bahwa tidak ada seorang pun di luar diri kita yang
mempunyai kekuasaan atau cara untuk merusak kedamaian kita, selain diri
kita sendiri. Dengan membanding-bandingkan diri dengan orang lain, kita
menciptakan kesusahan bagi diri kita sendiri, dengan menganggap apa yang
dimiliki lebih sedikit atau dengan orang lain yang lebih berhasil
hidupnya dibandingkan dirinya. Tidak ada manfaat yang diperoleh dari
kecemburuan atau iri hati seperti ini, yang sering menyebabkan
perselisihan dalam kehidupan ini.
Kita
seharusnya menyadari bahwa kecemburuan, kemarahan dan dendam akan
merusak kedamaian di dalam diri kita. Kita seharusnya berusaha untuk
membebaskan pikiran kita dari emosi-emosi negatif seperti itu. Iri hati
tidak akan membawa kita kepada apa yang kita harapkan, malah sebaliknya
akan membawa kita kepada jalan kekecewaan yang akhirnya akan memunculkan
rasa permusuhan, keresahan dan penderitaan yang tidak seharusnya ada di
dalam batin kita.
Kita
harus senantiasa waspada terhadap pikiran-pikiran yang tidak baik.
Setiap kali pikiran buruk itu muncul, kita mesti berusaha
menggantikannya dengan pikiran yang baik. Ini mengharuskan kita tetap
sadar terhadap apa yang masuk dan keluar dari pikiran kita. Melalui
kehati-hatian pikiran secara perlahan-lahan kita akan mengikis sedikit
demi sedikit kekotoran batin yang muncul, kita akan senantiasa dapat
memeriksa dan mengikis pikiran-pikiran buruk sebelum mereka memperbudak
diri kita.
Sufi
www.pusatgurahjakarta.com
0 comments:
Post a Comment